Pacaran di Semak-semak, Dirampok?
UJAN MAS, BE - Ar (19) dan Ti (14) masing-masing warga Kelurahan Ujan Mas dan warga Daspetah membuat heboh warga sekitar. Pasalnya, pasangan yang tengah memadu kasih di semak-semak desa Daspetah Kecamatan Ujan Mas ini mengaku telah menjadi korban perampokan oleh 4 orang yang tak dikenalnya. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 22.30 WIB Selasa (19/11) kemarin disemak-semak lokasi yang biasa dijadikan tempat grass track di Desa Daspetah. Data terhimpun, ratusan warga di lokasi sejoli memadu kasih ini berhamburan keluar rumah begitu mendengar kabar adanya perampokan tersebut. Tokoh masyarakat sekitar Erik menyampaikan dirinya bersama beberapa pemuda desa sempat melakukan penyisiran untuk mengetahui siapa pelaku perampokan tersebut. \"Waktu mendegar adanya aksi perampokan ini, seluruh warga kami berhamburan keluar rumah untuk menangkap pelaku sayangnya setelah melakukan penyisiran dibeberapa tempat hingga pagi hari pelaku ini tidak ditemukan,\" ujarnya. Sementara Kapolres Kepahiang, AKBP Sudarno SSos MH didampingi Kabag Ops Polres Kepahiang Kompol Resza R SIK menepis adanya aksi perampokan pada malam itu. Hal ini didasari oleh pengakuan dua sejoli yang memberikan keterangan yang berubah-ubah kepada penyidik. \"Itu bukan perampokan. Itu dua orang lagi pacaran aja di semak-semak. Lalu didatangi empat orang, ya mungkin mau gerebek. Tapi, keduanya langsung lari terus naik motor ke Daspetah. Yang perempuan itu masih dibawah umur,\" ujar Kapolres. Sementara itu, Resza juga menambahkan, bahwa penyidik masih melakukan pemeriksaan kepada keduanya. \"Pagi tadi (kemarin) kami jemput. Keterangannya berubah-ubah, pertama ngaku dirampok. Terus setelah dikonfrontir lagi keterangan mulai berbeda, tidak lagi dirampok. Apa lagi sama sekali tak ada barang mereka yang hilang, baik itu Hp atau pun motornya. Yang jelas ini masih dalam pemeriksaan dan belum fix,\" tambah Kabag OPS. Dijelaskannya, hubungan kedua sejoli ini diduga tak direstui oleh orang tua Ti, sehingga ada dugaan hal itu disengaja agar mereka digerebek warga. \"Ya masih pemeriksaan, belum jelas. Ada dugaan disengaja agar digerebek, karena memang keduanya pengen nikah, tapi belum ada restu. Yang perempuan juga statusnya ikut orang tua atau putus sekolah,\" jelasnya. Sementara itu, Unit PPA Polres Kepahiang melakukan olah TKP di lokasi kedua sejoli ini memadu kasih. Dalam beberapa adegan yang diperagakan memang mengisyaratkan pasangan ini tidak menjadi korban perampokan.(505)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: